Berkata Sayyidina Al-Imam Al-Arif billah Al-Habib Alwi bin Muhammad bin Thohir Al-Haddad ra:
Pada suatu waktu Al-Habib Muhammad bin Idrus Al-Habsyi hadir di satu majlis yang dihadiri oleh para tokoh auliya dan ulama pada zamannya. Di antara yang hadir disitu adalah Al-Habib Abubakar bin Umar Bin Yahya. Berkata Al-Habib Muhammad bin Idrus Al-Habsyi :
“Pada saat itu terlintas di hatiku ingin berbicara di majlis itu atau berceramah dengan niat dakwah ilallah.”
Kemudian aku menoleh dan kulihat disitu ada Al-Habib Abubakar bin Umar Bin Yahya, maka aku berkata pada diriku :
“Bagaimana aku berani berbicara sedangkan Al-Habib Abubakar bin Umar hadir di majlis ini. Lalu aku memohon kepada Allah agar apa-apa yang aku niatkan untuk memberi manfaat kepada hadirin disampaikan kepada mereka yang hadir.”
Selanjutnya berkata Al-Habib Alwi bin Muhammad Al-Haddad :
“Ini semua adalah karena sifat tawadhu’ dari Al-Habib Muhammad bin Idrus Al-Habsyi terhadap Al-Habib Abubakar bin Umar Bin Yahya sehingga beliau mengurungkan keinginannya untuk berbicara di majlis itu.”
Ketika selesai dari majlis tersebut, berkata Al-Habib Abubakar bin umar Bin Yahya kepada Al-Habib Muhammad bin Idrus :
“Ya Muhammad, apa-apa yang engkau niatkan untuk memberi manfaat dan nasehat di majlis tadi telah disampaikan oleh Allah ke dalam hati para hadirin.”
[Diambil dari kitab Al-Fawaaid Ad-Durriyah min Al-Anfaas Al-Haddadiyah, kumpulan kalam Al-Habib Alwi bin Muhammad bin Thohir Al-Haddad
Tidak ada komentar:
Posting Komentar